Read Me...!!!

Selamat Datang Bagi Pengunjung Blog Kita Bersama, Semoga Apa Yang Anda Baca Bermafaat Dan Jangan Lupa untuk Menjadi Follower dan Kenalan Dengan ADMIN Blog Ini yaaa...!!! ^_^

Wednesday, May 23, 2012

Resistif VS Capasitif Touch.

 Untuk memenuhi kebutuhan konsumen akan komunikasi dan lifestyle, para produsen Handphone banyak menawarkan HP dengan Layar sentuh (Touch Screen). Bahkan HP dengan operating system Android Symbian yang terbaru dan Windows Mobille yang sudah banyak beredar sekarang memang dibuat khusus dan dipadukan dengan teknologi Layar sentuh. Dengan mengunakan layar sentuh, maka ketika membuka menu-menu yang ada, pengguna tidak perlu memainkan tombol navigasi untuk mencari menu yang akan diakses. Dengan ponsel yang menggunakan layar sentuh,penggunakan cukup langsung menyentuh icon menu ketika akan  membuka salah satu menu di ponsel [Touch & Go].

Perkembangan yang begitu cepat dan agresif yang mengarah ke HP maupun Tablet PC  berlayar sentuh sering membuat para konsumen sedikit bingung dalam memilih produk tipe layar sentuh terbaik yang mereka butuhkan, karena ada yang memakai layar sentuh resistif dan ada juga yang memakai layar sentuh kapasitif. Konsumen sering bertanya apakah perbedaannya dan layar sentuh tipe apa yang lebih baik. Maka dalam tulisan kali ini akan sedikit saya jelaskan apa sih perbedaan dan keunggulan masing-masing tipe layar sentuh yang ada dipasaran.



1. Layar Sentuh Resistif

Ponsel atau Tablet dengan Layar resistif dioperasikan dengan cara sedikit ditekan, karena layar resistif terdiri dari beberapa layer. Bisa ditekan dengan menggunakan jari, kuku atau stylus dan tablet pen.

Apa kelebihannya?

Jenis layar sentuh ini sangat cocok untuk mengenali tulisan tangan (handwriting recognation). Dengan penggunaan stylus tertentu, menulis dilayar sentuh ini seperti menulis di kertas.

Apa kekurangannya?

- Kekurangan dari layar sentuh resistif ini, pada umumnya tidak bisa mendukung multitouch, ditekan dua tempat sekaligus bersamaan;
- kurang responsif dibanding kapasitif (harus disentuh lebih dalam)
- jika diletakkan dikantong (terutama kantong celana), bisa tertekan-tekan dan mengakibatkan layar jadi gampang rusak karena sering tertekan.

2. Layar Sentuh Kapasitif


 Ponsel dengan layar kapasitif tidak bekerja dengan cara ditekan, layar jenis ini mengandalkan sensor elektroda konduktor, seperti jari tangan kita.

Apa kelebihannya?

Layar kapasitif tetap bagus jika dilihat dibawah sinar matahari. Cukup dengan sentuhan ringan jari kita, langsung dapat mengaktifkan layar. Layar kapasitif ini tidak terpengaruh jika kondisi layar kotor dan layar ini mendukung multi touch. Selain itu, layar jenis ini tidak terpengaruh terhadap tekanan, jadi walaupun HP diletakkan dikantong tidak menjadi masalah.

Apa kekurangannya?

- kurang responsif jika menggunakan media selain jari (kecuali stylus khusus kapasitif)
- mengunakan daya yang lebih besar
- Cenderung lebih tidak akurat karena layar sentuh jari yg lebih luas dibandingkan menggunakan stylus. dengan area sensitivitas yang tinggi ini, kecenderungan untuk double execution terhadap sentuhan sangat memungkinkan.


Demikian keterangan yang singkat ini diharapkan cukup jelas dan dapat membantu para pengguna dalam menentukan pilihan tipe layar sentuh mana yang dibutuhkan.

Mudah-mudahan informasi ini bermanfaat dan bernilai bagi Anda semua.

Masih ada pertanyaan atau komentar? Ingin mendiskusikan sesuatu yang berhubungan dengan tulisan ini? Silahkan menggunakan fasilitas comment dibawah ini. Saya akan mem-fasilitasi diskusi yang ada. Terima Kasih.

No comments:

Post a Comment